Google
 

Rabu, 12 September 2007

TIPS SEPUTAR AYAM OLAHAN

Ayam segar olahan/ ayam potong sudah umum menjadi bahan olahan makanan. Baik untuk sehari-hari atau acara khusus lainnya. Hal-hal yang perlu Anda perhatikan pada saat memilih, membeli dan mengolah ayam.

Membeli ayam segar:
· Pilih ayam segar potong yang berkulit kencang, berwarna putih terang, tidak kemerrahan atau kuning dan tidak berair. Aromanya segar, khas ayam. Tidak berbau busuk atau anyir.
· Pilih ayam yang mulus, tidak rusuk kulitnya atau ada bagian badan yang patah/rusak

Membeli Ayam Olahan:
Ayam olahan biasanya dijual dalam keadaan beku. Karena itu harus diperhatikan;
· Pilih ayam dalam kemasan masih utuh, tidak robek, terbuka atau cacat bungkusnya
· Perhatikan tanggal kadaluwarsanya
· Simpan dan olah ayam sesuai dengan petunjuk dalam kemasannya
· Beli ayam beku, di saat belanja yang terakhir, sehingga suhunya tidak jauh berubah
· Mintalah batu es, dan taruh ayam olah beku dalam kantung plastik, sehingga terjaga suhunya
· Jika tidak segera diolah, sebaiknya ayam sesegera mungkin disimpan dalam lemari pembeku

Menyimpan Ayam:
· Jika akan disimpan dalam lemari pendingin, cuci ayam lebih dahulu. Tiriskan dan lap hingga kering. Taruh dalam wadah bersih, tutup dengan plastik. Masukkan dalam lemari pendingin. Untuk ayam yang direndam bumbu, balik sekali-kali agar bumbu meresap benar
· Jika disimpan dalam lemari pembeku (freezer), masukkan ayam utuh atau potongan dalam kantong plastik tebal lalu ikat rapat.
· Jangan menyimpan ayam segar utuh yang sudah diisi perutnya dan masih mentah dalam lemari pembeku. Karena adonan isinya tidak akan membeku sempurna sehingga akan merusak ayam
· Bubuhi setiap kemasan dengan tangga penyimpanan agar mudah untuk mengingatnya pada saat mengolah kembali
· Untuk ayam potong yang sudah berbumbu, sebaiknya masak hingga setengah matang, lalu dinginkan. Masukkan ke dalam kantong plastik tebal dan simpan dalam lemari pembeku.

Tidak ada komentar: